Jumat, 30 September 2016

Laporan Hasil Wawancara Pengusaha Kue Kering



LAPORAN HASIL WAWANCARA


        

           MATA KULIAH    :   PENGANTAR BISNIS
DISUSUN OLEH     :
1.      DICKY DUDI ALFAZRI
2.      SYAIFUDDIN
3.      WAHYU AMINUDDIN OHOI ULUN



FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
PROGRAM STUDI PERPAJAKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PROF. DR HAMKA
2016




KATA PENGANTAR
Puji syukur atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat rahmat dan hidayah-Nya sehingga kami telah melaksanakan kegiatan ini dengan lancar dan sebagai mana mestinya.
            Kegiatan wawancara ini merupakan salah satu tugas mata kuliah Pengantar Bisnis bertujuan untuk memperoleh informasi dari narasumber. Kami memilih topik “Pengusaha Kue Kering” oleh karena itu kami mewawancarai salah satu pemilik pengusaha kue yang berada Jl.Raya Bogor KM.26 Ciracas,JakartaTimur.
           
Dengan terlaksananya kegiatan wawancara ini, maka kami berharap telah memenuhi tugas Pengantar Bisnis.Serta bermamfaat bagi teman-teman sekalian.



















Jakarta, 30 September 2016


                                                                                                                        Penulis

SEJARAH BERDIRINYA
Pengusaha Kue Kering
      Berawal dari tahun 2006 yang lalu beliau memulai usahanya meskipun dengan modal dari suaminya Ibu Linda S. Ibu Linda berusaha dengan keras mengembangkan usahanya meskipun awalnya hanya coba-coba.
      Penghasilan Ibu Linda cukup lumayan untuk memenuhi kebutuhan keluarganya. Penghasilan kotor Rp 1Miliar s/d 2 Miliar (saat lebaran). Penghasilan bersih Rp 30juta s/d 50 juta. Jenis makanan ringan yang dijual adalah seperti kripik, kripik ketela, stick balado, nastar, macaronni, wafer, kue-kue kering lainnya, dan masih banyak lagi. Biasanya bu haris membuka tokonya pukul 07.00 wib sampai dengan pukul 21.30 wib.
      Dalam usaha, Ibu Linda tidak pernah mengalami putus asa, dalam sebentar saja bu Linda bangkit. Begitulah sekilas tentang ibu Linda dengan usaha kecil-kecilannya.

WAWANCARA DENGAN PENGUSAHA KUE KERING
Nama                                                          : Linda Susiaty
Umur              
                                            : 48  Tahun
JenisKelamin  
                                            : Perempuan
Pekerjaan        
                                            : Pengusaha Kue Kering
Alamat                       
                                    : Jl.Raya Bogor KM.26 Ciracas,JakartaTimur
Hari/Tanggal Pelaksanaan                          : Jumat, 30 September 2016

PENGERTIAN
Kue Kering  adalah istilah yang sering digunakan untuk kue yang bertekstur keras tapi renyah yang memiliki kadar air yang sangat rendah. Kue kering adalah makanan ringan yang bukan makanan utama. Secara harafiah kue sering kali diartikan sebagai makanan ringan yang  dibuat dari tepung. Baik tepung beras maupun terigu.
Berikut Ini Adalah Wawancara Dengan Pemilik Pengusaha Kue Kering :
Ø  Nama Pemilik Toko ?
   Linda Susiaty
Ø  Didirikan Pada Tahun ?
   2006
Ø  Jumlah Karyawan Toko ?
Ø     6 Orang
Ø  Apa Saja Macam-Macam Jenis Makanan Ringan Yang Dijual?
   Bemacam-Macam Jenis Makanan Ringan
Ø  Berapa Penghasilan Dalam Sebulan ?
   Kotornya  : 1,5-2 M ( Menjelang Lebaran )
   Bersihnya : 30-50 Jt

Ø  Apakah Punya Cabang Lain Selain Di Sini ?
   Tidak Ada
Ø  Kapan Dan Jam Berapa Usaha IniDibuka ?
   07.00 – 21.30 WIB
Ø  Dimana Anda Mendapatkan Kue-kue ini ?
   Royal
   Mayora
   Khongwan
   Monde
   Nissin
   Hatari
Ø  Apa Nama Usaha ?
   Toko Kue Dwi
Ø  Pernahkan Usaha Ini Mengalami Kerugian ?
   Didalam Usaha Pasti Ada Untung Dan Ada Rugi
Ø  Mengapa Anda Memilih Usaha Ini ?
   Karna Simple ( Tidak Keluar )
Ø  Apa Toko Ini Memiliki Perizinan ?
   Rt
   Rw
   Kelurahan
   BPOM ( Badan Pengawas Obat Dan Makan Jakarta )
Ø  Apakah Barang-Barang Yang Dijua lDisini Di Kenakan Pajak ?
   Di Kenakan Tetapi Yang Urus Pajaknya Itu Menjadi Urusan Suami Saya

ANALISIS USAHA
A.    Modal Usaha
      Toko Dwi mempunyai modal berkisar    Rp. 40.000.000,- dan mempunyai satu usaha yang sampai sekarang masih berjalan dan menguntungkan banyak uang.
B.     Penghasilan
      Toko Dwi mempunyai penghasilan yang melonjak tinggi, yaitu  pada saat lebaran.
      Pendapatan kotor berkisar Rp 1.000.000.000,- s/d Rp 2.000.000.000,-
            Pendapatan bersih berkisar Rp 30.000.000,- s/d

Kesimpulan
Dengan berjalannya proses pembuatan kue ini dan sampai menghasilkan kue kering menjadikan     bermacam –macam kue yang dapat di jual dan melakukan transaksi terhadap.penjual dan pembeli. Hal ini tentu saja telah membuktikan bahwa berbisnis dapat kita lakukan atau kita produksi di mana saja dan dengan berbisnis seperti ini kita juga dapat membuka peluang usah bagi masyarakat untuk berwirausaha.